BANGUN BERSAMA CINTA
Indahnya,
Tidur yang diulit mimpi,
Mimpi yang penuh hiasan duniawi,
Harta, anak dan isteri
Malangnya,
Tidakkah aku terfikir?,
Semua itu untuk sementara,
Penyebab kepada lalainya manusia,
Menjadikan aku jauh dari dari-Nya
Lena yang berpanjangan,
Sapaan iman yang membangkitkan,
Dari lena yang penuh kelalaian,
Lena yang hampir membawa kehancuran,
Lena yang mengundang kemurkaan Tuhan.
Kini,
Aku bangun bersama cinta-Nya,
Bangun ku hari ini,
Untuk menjadi pejuang,
Mujahid sepanjang zaman.
Nukilan,
-Abu Faris ‘Audah-
16 September 2008
Comments